Popular Post

Posted by : Story Liner Jumat, Juni 28, 2013



Semut & Tonggeret
   Pada zaman dahulu... di siang hari yang terik, seekor tonggeret bernyanyi-nyanyi di dahan pohon. Di bawah, dilihatnya barisan semut mengangkut butir-butir beras. “Mengapa kalian bekerja begitu keras ?” tanya tonggeret. “Berteduhlah dulu dari terik matahari. Mari kita bernyanyi bersama-sama.” Semut-semut yang tak kenal lelah itu terus saja bekerja.
   “Tidak bisa,” jawab mereka. “Kami harus menyimpan makanan untuk persediaan selama musim dingin.”
   “Ah, musim panas masih panjang,” sahut tonggeret. “Masih banyak waktu untuk mengumpulkan makanan sebelum musim dingin tiba. Aku lebih senang berdendang dulu. Bagaimana kita bisa bekerja di bawah terik matahari sepanas ini !”
   Sepanjang musim panas tonggeret terus bernyanyi, dan semut bekerja. Musim gugur tiba. Daun-daun mulai rontok. Tonggeret meninggalkan dahan yang kini meranggas. Suatu pagi, ia terbangun dengan menggigil kedinginan.
   Musim dingin akhirnya tiba. Tonggeret tertatih-tatih kian kemari mencari makanan. Ia makan beberapa ranting kering, yang tersisa di tanah yang keras membeku. Lalu, salju pun turun. Tonggeret tidak menemukan apa-apa yang dapat dimakannya.
   Pada suatu sore, ketika hari sudah gelap, ia melihat secercah cahaya di kejauhan. Dengan langkah tersuruk-suruk ia menyeberangi salju yang tebal untuk mendekati cahaya itu .Ia mengetuk pintu
 “Tolong, bukakan pintu. Aku kelaparan. Berilah aku makan !” Seekor semut melongok dari jendela.
 “Siapa ? Siapa itu ?”
 “Aku tonggeret.Aku kedinginan dan kelaparan, dan tidak punya tempat berteduh.”
“Tonggeret ? Oh, ya aku ingat. Waktu itu kami sedang bekerja keras untuk menghadapi musim dingin. Apa kerjamu selama itu ?”
“Kerjaku ? Wkatu itu aku bernyanyi. Angkasa dan bumi kupenuhi dengan nyanyianku.”
“Bernyanyi, ya ? “ sahut semut.”Nah, sekarang cobalah menari !”

The End

Sumber : Cergam - Untaian Mestika Kisah-Kisah Termahsyur
By : admin-ST-Rex

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

- Copyright © Storyline - Date A Live - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan - Edited by StoryLiner -